Gunung Bromo Terletak di Kabupaten Mana Saja?

Gunung Bromo Terletak di Kabupaten Mana Saja – Lokasi Bromo masuk di 4 kabupaten di antaranya Pasuruan, Malang, Probolinggo, dan Lumajang. Alhasil gunung ini memiliki lokasi yang sangat unik sehingga menjadi salah satu ciri khas tersendiri.

Gunung Bromo Terletak di Kabupaten Mana Saja? Inilah Lokasi Gunung Bromo!

Secara geografis Gunung Bromo berlokasi di 4 wilayah perbatasan Kabupaten yang ada di Jawa Timur. Lokasi gunung ini di Kaldera Tengger yang memiliki kerucut anak gunung lainnya. Beberapa gunung tersebut seperti Gunung Kursi, Watangan, Batok, dan Widodaren.

Kawasan Gunung Bromo masuk di wilayah vulkanik terbesar Jawa Timur dan termasuk lingkup TNBTS yang berada dalam 4 kabupaten. Ada beberapa jalur pendakian ke Gunung Bromo yang bermula dari kabupaten yang berdekatan tersebut yang dapat dipilih oleh para pendaki. Berikut jalur pendakian Bromo yang bisa dilalui:

• Jalur pendakian ke Gunung Bromo melalui Cemoro Lawang yang lokasinya berada di Probolinggo
• Jalur pendakian ke Gunung Bromo melalui Penanjakan yang berada di Pasuruan
• Gunung Bromo terletak di kabupaten mana saja di Jawa Timur salah satunya jalur pendakian ke Gunung Bromo melalui Senduro yang lokasinya di Lumajang
• Jalur pendakian menuju Gunung Bromo bisa melewati Coban Trisula dari arah Malang.

Keunikan Gunung Bromo Yang Berada di 4 Kabupaten

• Lokasi Bromo Secara Administratif

Lokasi Gunung Bromo terletak di kabupaten mana saja yaitu Lumajang, Malang, Probolinggo dan Pasuruan. Sementara itu, secara administratifnya Gunung Bromo masuk di dua wilayah kabupaten yakni Pasuruan dan Probolinggo.

Di Pasuruan, Gunung Bromo tepat berada di Kecamatan Tosari, sedangkan di Probolinggo masuk di dua Kecamatan yaitu Ngadiwono dan Sukapura. Gunung Bromo masuk di dalam TNBTS, sebagai kawasan konservasi alam yang sudah ada dari tahun 1982.

• Disakralkan Oleh Suku Tengger

Masyarakat sekitar yang beragama Hindu mempercayai Gunung Bromo sebagai gunung suci. Oleh karena itu, setiap tahun akan diselenggarakan upacara adat suku Tengger di Gunung Bromo yang dikenal dengan nama Kasada Bromo. Kaki Gunung Bromo menjadi tempat utama untuk melangsungkan upacara sakral tersebut. Selain itu, juga menjadi ritual untuk melepaskan beberapa sesaji ke kawah Bromo.

• Keunikan Kawah

Gunung berapi kerucut aktif yang berada di Jawa Timur ini menawarkan keunikan sebagai salah satu destinasi wisata yang cukup terkenal. Tidak hanya memiliki lokasi strategis di Probolinggo, Gunung Bromo juga memiliki daya tarik dengan keunikan kawahnya yang tidak bisa didapatkan dari tempat lain.

Para wisatawan diharuskan untuk mendaki sampai puncak Gunung Bromo supaya dapat menikmati sunrise dan keindahan kawahnya. Wisatawan juga dapat menjelajahi padang pasir yang berada di area sekitar kawah Bromo dengan menggunakan jeep atau menunggang kuda.

Gunung Bromo menyimpan kawah dengan bentuk yang sangat unik dan memiliki aktivitas vulkanik yang masih berlangsung sampai saat ini. Kawah ini berdinding abu-abu yang curam dan lantainya berpasir putih. Tidak heran jika Bromo sering disebut Gunung Pasir. Sehingga jalur pendakian ke arah kawah Bromo ini menambahkan keunikan tersendiri di kawasan wisata gunung berapi ini.

• Aktivitas Wisata yang Tak Terlupakan

Wisata Bromo berada di wilayah kabupaten yang indah dan menyediakan berbagai pilihan aktivitas menarik untuk wisatawan. Gunung Bromo yang memiliki ketinggian 2329 mdpl menawarkan aktivitas wisata untuk menikmati keindahan dari alam pegunungan. Sehingga tempat wisata yang satu ini sangat terkenal dengan gunung berapi yang banyak dikunjungi wisatawan.

Kawasan Gunung Bromo terletak di kabupaten mana saja? Ada di Probolinggo wisatawan yang berkunjung dapat menyaksikan sunrise langsung dari atas Gunung Penanjakan sambal menikmati sejuknya angin seperti di Awan. Dari puncak Penanjakan akan terlihat hamparan lautan pasir dan Gunung Batok yang bersebelahan dengan Gunung Bromo.

Jika wisatawan menyukai aktivitas yang menantang bisa menyusuri hamparan pasir dengan berjalan kaki atau menunggang kuda. Lautan pasir Gunung Bromo hingga 10 km² menawarkan keindahan tersendiri. Hal ini dilengkapi keindahan kawah dengan diameter kurang lebih 800 m dan 600 m. Kawah Gunung Bromo memiliki radius aman bagi pengunjung yaitu 4 km.

Aktivitas mengesankan lainnya yang bisa didapatkan oleh wisatawan dengan datang ke Pura Luhur Poten yang dijadikan tempat suci umat beragama Hindu yang ada di Tengger. Keberadaan pura di bawah lereng gunung Bromo. Pura ini memiliki sajian tampilan dengan arsitektur khas Jawa yang sangat kental.

• Harga Tiket Masuk

Wisatawan yang ingin datang ke Gunung Bromo melalui Probolinggo perlu memperhatikan harga tiket masuknya. Tiket masuk ini sudah ditentukan oleh pihak TNBTS.

Harga tiket untuk masuk ke Bromo bagi wisatawan Indonesia weekday yaitu 29.000 dan untuk weekend yaitu 34.000. Sedangkan, harga tiket bagi wisatawan mancanegara weekday 220.000 dan weekend 320.000.

Selain itu, harga tiket untuk kendaraan seperti kuda 1.500, sepeda 2.000, kendaraan roda dua 5.000, mobil 10.000 dan kendaraan roda 6 yaitu 50.000. Pengunjung akan dikenakan tiket masuk seharga 15.000 di loket retribusi yang ada di pintu masuk ke Bromo. Sekitar area Gunung Bromo juga banyak menyediakan akomodasi dan penginapan dengan harga yang beragam untuk melayani para wisatawan yang berkunjung.

Gunung Bromo terletak di kabupaten mana saja? Lokasi Gunung Bromo masuk di Probolinggo, Pasuruan, Malang dan Lumajang. Sementara, lokasi secara administratifnya berada di Probolinggo dan Pasuruan.

Jika Anda tertarik untuk mengunjungi gunung Bromo bisa menghubungi agen wisata terbaik Nahwa Tour di nomor 0812.2243.1414. Kami menyediakan berbagai paket wisata dan open trip yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.