Hingga saat ini asal-usul dan sejarah kota Malang masih menjadi misteri dan para ahli sejarah masih menelitinya. Malang adalah salah satu kota besar di Provinsi Jawa Timur dan menjadi kota terbesar kedua setelah Surabaya yang mempunyai peran penting.
Setelah munculnya kolonial Hindia Belanda, kota Malang langsung berkembang dan tumbuh seperti layaknya kota-kota lain di negara ini. Wilayahnya sendiri memiliki udara sejuk yang berada di dataran tinggi. Mari kita cek bagaimana sejarah Malang yang telah lama dibangun ini.
Baca juga ; Pantai Balekambang, Tanah Lot-nya Jawa Timur
Sejarah kota Malang menjadi kawasan pemukiman
Daftar Isi
Ada beberapa daerah di Malang yang pernah menjadi area pemukiman prasejarah seperti kawasan Dinoyo dan Tlogomas. Sejumlah gerabah, bekas saluran drainase, bekas fondasi batu bata, arca-arca, bangunan percandian dan prasasti banyak ditemukan di Dinoyo.
Pada periode akhir Kerajaan Kanjuruhan, peninggalan tersebut ditemukan. Kerajaan yang berkuasa pada abad ke-9 tersebut menjadi awal tumbuhnya pusat pemerintahan hingga sekarang. Setelahnya, Kerajaan Singosari juga pernah mengalami masa jaya di wilayah tersebut yang menjadi tonggak sejarah Kota Malang ini.
Masa penjajahan kolonial Belanda
Malang menjadi wilayah yang disebut Gemante atau kota pada masa penjajahan kolonial Belanda. Untuk memenuhi kebutuhan keluarga penjajah, mereka membuat fasilitas umum yang cukup lengkap.
Keluarga-keluarga Belanda bisa menikmati kawasan tersebut pun dengan para penjajah dari Eropa lainnya. Sedangkan para pribumi harus bergeser ke daerah pinggiran dengan fasilitas seadanya.
Ketika jalur kereta api dioperasikan pada tahun 1879, Kota Malang mula berkembang perlahan. Perubahan tersebut pada fungsi lahan yang sangat pesat seperti fungsi pertanian yang berubah menjadi industri dan perumahan.
Berbagai julukan terkenal kota Malang
• Kota Wisata
Karena begitu banyak tujuan wisata, Kota Malang sangat lekat dengan julukan ini. Destinasi wisata pun bukan hanya ada di kota Malang namun juga di wilayah Malang Raya. Cukup banyak destinasi wisata di Kota Malang yang bisa dinikmati, mulai dari wisata religi, MICE, event dan festival, taman kota, kampung tematik dan wisata heritage.
Hal ini menarik minat para wisatawan baik lokal maupun asing karena letaknya yang sangat strategis dan mudah terjangkau. Belum lagi dengan beragam tujuan wisata yang bisa dikunjungi seperti berbagai wisata buatan theme park, lokasi wisata Gunung Bromo, atau wisata alam pantai.
Baca juga ; Bukit Teletubbies di Savana Bromo
• Paris van East Java
Kota Malang nan indah dengan cuaca yang sejuk dan dikelilingi pegunungan adalah alasan mengapa julukan ini disematkan. Hal tersebut membuat semua orang yang berkunjung ke Kota Malang selalu kerasan dan betah.
• Kota Pendidikan
Karena memiliki lebih dari 50 akademi/perguruan tinggi baik swasta dan negeri, julukan tersebut memang sangat pantas untuk disematkan. Mahasiswa dari pelosok nusantara pun banyak yang memilih Kota Malang untuk menempuh pendidikan. Kota ini menjadi salah satu kota pendidikan yang paling penting di Indonesia bagian timur.
Beberapa perguruan tinggi terbaik yang bisa ditemui di Malang antara lain Universitas Merdeka, Institut Teknologi Nasional, Universitas Islam Malang, UIN Malik Ibrahim, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Negeri Malang, dan Universitas Brawijaya.
• Kota Peristirahatan
Bagi orang yang berkunjung ke Malang, kota dengan suasana yang damai ini tentu saja sangat cocok untuk beristirahat. Banyak turis atau lokal yang berkunjung sekedar mengunjungi keluarga pasti akan sangat betah. Kota Malang juga banyak menjadi tujuan banyak orang untuk menghabiskan masa tua dengan alasan tersebut.
• Kota Industri Jasa dan Ekonomi Kreatif
Dari sejarah Kota Malang, terdapat banyak industri di Kota Malang ketika munculnya Kotapraja hingga 80-an. Oleh sebab itu, kota ini pun mendapatkan julukan Kota Industri. Sektor perdagangan dan jasa mengambil alih tren industri ketika perkembangan pola ruang dan struktur perlahan membaik dalam konstelasi regional.
Dengan terus berkembangnya sumber daya manusia, ekosistem industri kreatif adalah sebuah sektor baru yang bertumbuh dengan pesat dan diyakini menjadi poros ekonomi di masa depan.
Baca juga ; Pesona Padang Rumput Savana di Gunung Bromo
• Kota Bunga
Banyak ragam pepohonan dan taman yang terdapat di Kota Malang membuatnya diberikan julukan Kota Bunga. Hal tersebut erat kaitannya dengan konsep rancangan taman kota yang dulu pernah didesain oleh Thomas Karsten.
Taman Alun-Alun Tugu adalah salah satu taman terindah yang pernah menyabet gelar taman terbaik nasional secara berturut-turut pada awal dekade 2010-an. Usaha untuk memperjuangkan keindahan taman terus dilakukan di tengah perkembangan kota.
Adapun taman yang dikelola oleh Pemerintah Kota Malang adalah Taman Merjosari, Hutan Kota Malabr, Taman Slamet, Taman Kunang-Kunang, Taman Merbabu, Taman Trunojoyo, Revitalisasi Alun-Alun Malang, Kebun Bibit Mojolangu dan Tunggulwulung.
• Kota Sejarah
Sejarah Kota Malang Jawa Timur memiliki kisah panjang dengan sejumlah catatan sejarah seperti prasati yang menjadi buktinya. Catatan tersebut dimulai dari berkembangnya beberapa kerajaan besar seperti Mataram, Demak, Mojopahit, Kediri, Singosari, era kolonial, era kemerdekaan dan setelah kemerdekaan.
Kota Malang pernah masuk salah satu nominasi yang diunggulkan untuk menjadi ibukota Negara Republik Indonesia pada awal kemerdekaan kota ini. Oleh karena itu Kota Malang pun banyak terdapat cagar budaya dan peninggalan sejarah baik yang berbentuk non bangunan ataupun bangunan.
Beberapa bangunan bersejarah yang masih bisa dikunjungi antara lain Gedung Bank Indonesia, Tumah Makan Oen, Jembatan Kahuripan dan Majapahit, Bangunan Kembar Rajabali, Stasiun Kota Baru, Gereja Ijen, Gereja Hati Kudus Kayutangan, Gedung Balai Kota, Alun-alun dan Tugu Kemerdekaan dan masih banyak lagi.
Perlindungan cagar budaya terus diupayakan oleh Pemerintah Kota Malang salah satunya adalah dengan menetapkan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2018 perihal Cagar Budaya Kota Malang. Terdapat 32 bangunan yang telah ditetapkan sebagai cagar budaya dan tidak boleh diubah-ubah untuk generasi masa depan.
• Kota Olahraga
Malang adalah salah satu kota yang telah memunculkan banyak atlet terbaik Nasional di berbagai cabang olahraga. Kota ini juga menjadi penggerak olahraga tinju di negeri ini. Malang pun juga jago soal olahraga sepak bolanya dengan beberapa klub besar nasional yang bernaung di kota ini seperti Arema Malang dan Persema Malang.
• Kota Militer
Kota Malang juga mendapatkan julukan sebagai kota militer karena banyak ditemukan markas TNI dengan tempat pelatihan militer dan asrama di lapangan rampai.
• Kota Kuliner
Malang menawarkan beragam jenis makanan khas yang membuat selera makan meningkat. Tak heran jika kota ini mendapat julukan Kota Kuliner. Kuliner juga menjadi salah satu daya tarik para wisatawan yang berkunjung ke Malang.
Baca juga ; Pasir Berbisik Gunung Bromo
• Kota Apel
Walaupun belum pernah ditemukan pertanian apel di kota ini, julukan Kota Apel sudah sangat lama melekat untuk kota Malang.
• Kota Dingin
Kota Malang memang memiliki cuaca yang dingin karena terletak di dataran tinggi dan dikelilingi pegunungan yakni Gunung Arjuno Welirang, Gunung Kawi-Panderman dan Gunung Bromo-Semeru. Bahkan berdasarkan cerita sejarah kota Malang, daerah ini menjadi tempat favorit para bangsa Eropa pada zaman penjajahan Belanda karena udaranya yang sejuk.
Sebagai salah satu kota besar di Indonesia, Malang memiliki berbagai macam keunikan yang masih bisa dieksplor baik dari segi wisata maupun pendidikan. Namun kota terbesar kedua di Jawa Timur ini pun tak lepas dari sejarah kota Malang yang hingga kini masih dikaji oleh para ahli sejarah.