Bagaimana Jalur Pendakian di Gunung Bromo – Pertanyaan ini cukup sering ditanyakan oleh wisatawan yang ingin berlibur ke Gunung Bromo demi mengetahui rute tercepat dan teraman.
Mengingat fakta bahwa ada beberapa jalur yang bisa dilalui untuk mencapai Bromo, tentu membuat orang yang belum pernah ke sana dengan kendaraan sendiri akan kebingungan. Oleh karena itu untuk menjawab keresahan tersebut, Anda dapat menyimak informasi berikut ini.
Bagaimana Jalur Pendakian di Gunung Bromo yang Bisa Dilalui dengan Mudah?
Daftar Isi
-
Via Wonokitri Kabupaten Pasuruan
Jalur pertama yang bisa dilalui untuk menuju Bromo yaitu via desa Wonokitri yang ada di Kabupaten Pasuruan. Jalur ini dekat dengan puncak penanjakan 1, bukit kingkong, bukit kadaluh, dan bukit cinta.
Akan tetapi jalur Wonokitri tidak disarankan untuk wisatawan yang belum berpengalaman apalagi menggunakan kendaraan pribadi karena jalanan yang dilalaui memiliki tikungan yang tajam. Ditambah di sebalah kiri dan kanan terdapat jurang yang cukup curam. Oleh karena itu jika Anda melewati jalur ini pastikan untuk selalu waspada.
-
Via Cemara Lawang
Bagaimana jalur pendakian di Gunung Bromo teraman? Alternatif jalur yang paling populer di kalangan wisatawan lokal maupun asing untuk mencapai Gunung Bromo adalah via Cemara Lawang Kabupaten Probolinggo.
Jalur ini banyak dipilih karena terdapat banyak pilihan akomodasi dengan pemandangan Gunung Bromo. Selain itu rute Probolinggo banyak dipilih karena akses jalan yang mudah dan cenderung aman dibanding jalur lain,
-
Via Coban Trisula Kabupaten Malang
Untuk Anda yang ingin mencoba destinasi wisata alam lain selain Gunung Bromo, tidak ada salahnya melewati jalur ini. Lewat jalur ini wisatawan dapat singgah di Semeru, Ranu Pane, Ranu Kumbolo, dan Coban Trisula yang ada di Poncokusumo.
Apalagi jalur ini juga lebih dekat dari kota sehingga cocok untuk wisatawan yang ingin sekalian mengeskplor kota Malang. Namun jika ingin mencari akomodasi di sekitar Gunung Bromo, jalur Coban Trisula tidak disarankan karena tidak tersedia hotel maupun penginapan.
-
Via Pasuruan
Selain tiga jalur di atas, wisatawan dapat melewati Kabupaten Pasuran kemudian jalan ke arah Probolinggo. Jalur ini sering dipilih karena sarana transportasi dan akomodasinya lengkap sehingga wisatawan tidak perlu kesulitan untuk mencarinya.
Sangat cocok untuk Anda yang baru pertama kali liburan ke Bromo. Terutama datang tanpa membawa kendaraan pribadi karena banyak ojek maupun mobil jeep yang bisa disewa. Namun yang perlu diperhatikan usahakan memilih waktu libur di hari-hari kerja agar tidak macet saat memasuki kawasan Bromo.
Transportasi Apa Saja yang Bisa Digunakan Untuk Mendaki Gunung Bromo?
-
Kereta
Untuk Anda yang berasal dari luar kota, tentu perlu mengakses kota terdekat untuk mencapai Gunung Bromo. Oleh karena itu wisatawan dapat menggunakan kereta sebagai angkutan umum yang cukup nyaman dan murah. Nantinya wisatawan dapat memilih untuk turun di stasiun yang ada di Malang atau Surabaya karena ke dua kota ini mempunyai banyak jurusan ke beragam daerah.
Setelah itu Anda dapat menggunakan jasa sewa mobil jeep atau travel yang banyak disediakan dalam bentuk paket tour. Ini merupakan salah satu opsi yang mudah karena tidak perlu repot mencari kendaraan lain untuk menuju Bromo.
-
Pesawat
Transportasi yang satu ini dapat digunakan untuk wisatawan yang berasal dari luar pulau yang tidak memungkinkan untuk menggunakan kereta. Pilih Bandara Djuanda yang berada di Surabaya karena merupakan bandara terdekat untuk mengakses Gunung Bromo. Untuk selanjutnya wisatawan dapat menaiki travel, angkot, maupun mobil jeep yang langsung menuju Bromo.
-
Bus
Berikutnya Anda dapat menggunakan bus untuk menuju Bromo dan merupakan pilihan yang cocok untuk wisatawan yang berasal dari kota yang ada di Jawa Timur. Ada banyak bus yang bisa digunakan, mulai dari yang reguler hingga premium.
Bagaimana jalur pendakian di Gunung Bromo tercepat? Wisatawan dapat memilih jurusan yang mengarah Probolinggo dan sesampainya di sana dapat melanjutnya perjalanan menggunakan ojek maupun menyewa mobil jeep beramai-ramai.
-
Mobil Pribadi
Mobil pribadi atau MPV dapat digunakan tetapi biasanya hanya dibatasi sampai pintu masuk saja. Jika ingin menggunakan mobil pribadi disarankan menggunakan mobil berjenis SUV atau mobil jeep. Dua jenis mobil ini lebih cocok untuk menaklukkan medan di sekitar Gunung Bromo yang terkenal agak sulit dan dipenuhi dengan area berpasir.
Wisatawan yang menggunakan mobil bisa melewati jalan tol menghubungkan banyak daerah ke menuju Gunung Bromo. Pastikan mobil dalam keadaan baik sebelum berangkat untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Hindari memaksakan diri menggunakan kendaraan yang tidak sesuai medan dan jarang dirawat.
-
Kendaraan Roda Dua
Bagaimana jalur pendakian di Gunung Bromo untuk kendaraan roda dua? Tidak hanya kendaraan roda empat, wisatawan juga bisa memanfaatkan kendaraan roda dua untuk mencapai Gunung Bromo.
Adapun jenis kendaraan roda dua yang cocok dan aman digunakan adalah motor kopling terutama jenis trail. Motor ini cocok didaerah yang berpasir dan memiliki banyak tikungan karena dapat meminimalisir risiko terjadinya terpeleset selama perjalanan.
Untuk Anda yang menggunakan motor disarankan untuk masuk melalui jalur Tumpang karena beberapa jalur lain melarang motor masuk ke kawasan Bromo.
Lantas bagaimana jalur pendakian di Gunung Bromo? Ada empat jalur yang bisa dilalui wisatawan ketika hendak berlibur ke Gunung Bromo. Di antaranya via Kabupaten Malang, Probolinggo, Pasuruan, dan Lumajang.
Empat jalur ini memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Adapun jalur paling populer dan sering dilintasi oleh wisatawan yaitu via Pasuruan dan Probolinggo karena akses jalannya yang mudah dan cenderung lebih aman. Dengan demikian untuk wisatawan yang belum pernah ke Bromo, bisa melalui dua jalur tersebut.
Baca : Paket Wisata Malang Bromo 3 Hari 2 Malam
Jika tidak mau repot mendaki sendiri, maka Anda bisa mencoba trip bareng Nahwa Tour! Karena sudah lengkap dengan itinerary ke berbagai wisata Bromo. Hubungi kami di 081 222 431 414 untuk booking sekarang!