Beri Penilaian

Apakah Kawah Ijen Masih Aktif – Salah satu tujuan wisata yang kerap dikunjungi oleh para wisatawan baik lokal maupun mancanegara adalah kawah Ijen. Lokasi ini selalu menjadi perbincangan ketika berdiskusi soal potensi wisata di Kabupaten Banyuwangi. Para pengunjung bisa menikmati pemandangan alam seperti blue fire dan juga pertambangan belerang. Untuk menyaksikan keindahannya pengunjung harus menerjang perjalanan yang cukup terjal di kawasan pegunungan ini.

Apakah Kawah Ijen Masih Aktif

Mau Tahu Apakah Kawah Ijen Masih Aktif Yuk Pelajari Faktanya

  • Kawah yang Ternyata Masih Aktif

Beberapa hal yang menandakan bahwa lokasi ini adalah gunung berapi yang masih aktif bisa dilihat dari asap belerang yang diikuti dengan bau yang cukup khas. Dengan kata lain, kawah ini dapat meletus kapan pun dia mau. Kawah Ijen ini terakhir kali meletus pada tahun 2012 lalu. Pada tahun tersebut diberlakukanlah status siaga.

Menurut sejarah menyatakan bahwa Kawah Ijen ini sudah meletus beberapa kali antara lain tahun 1796, 1817, 1913, dan 1936. Namun meskipun masih aktif, Kawah Ijen ini masih tetap menjadi salah satu tujuan utama tempat wisata ini. Para pengunjung pun tak masalah mengenakan masker walaupun bau belerangnya begitu menyengat.

  • Danau Asam Terbesar di Dunia

Salah satu daya tarik utama dari tempat wisata ini adalah pemandangan menakjubkan dari danau yang berwarna hijau toska ini. Danau yang berada di Kawah Ijen ini menjadi daya tarik dengan luas 5466 hektar dan kedalaman kurang lebih 200 m.

Tetapi, walaupun menawarkan pemandangan yang indah, tidak disarankan untuk berenang di danau ini karena tingginya tingkat keasaman yang mencapai angka 0. Oleh sebab itu, jangan menyentuh air di danau atau bahkan hingga meminumnya.

  • Blue Fire Yang Sangat Menakjubkan

Para pengunjung yang bertanya apakah Kawah Ijen masih aktif akan melihat api biru sebagai merupakan fenomena yang luar biasa. Alasannya sangat simpel karena api yang timbul bukan berwarna merah seperti biasanya namun berwarna biru.

Tetapi pada faktanya blue fire bukan merupakan api tetapi adalah gas belerang yang muncul dari celah-celah antara bebatuan yang suhunya mencapai 600 derajat celcius. Gas tersebut bereaksi dengan udara yang berembus sehingga menciptakan warna biru. Gas yang bertekanan tinggi tersebut mengakibatkan gas belerang tampak seperti api yang menonjolkan warna birunya sehingga orang-orang menyangkanya sebagai api biru.

  • Pertambangan Belerang

Di Kawah Ijen ini juga tersedia aktivitas pertambangan belerang yang membuat warga sekitar memiliki lapangan pekerjaan menjadi penambang belerang. Walaupun merupakan pekerjaan yang berisiko tinggi, masyarakat yang bekerja sebagai penambang belerang ini tampak selalu bersemangat bekerja untuk mengangkat belerang.

Kurang lebih 200 penambang belerang setiap harinya mengangkat belerang dengan berat 80 kilogram tanpa adanya teknologi atau mesin modern. Para penambang tersebut tetap menerapkan cara tradisional untuk mengangkat belerang.

  • Hanya Ada Dua Di Dunia

Blue fire ini hanya bisa ditemukan di dua tempat di seluruh dunia salah satunya adalah di Kawah Ijen sedangkan blue fire lainnya bisa ditemukan di Islandia. Untuk itu, tidak heran apabila kawasan ini terutama Blue Firenya menjadi daya tarik para pengunjung yang datang dari segala penjuru dunia.

Blue Fire Kawah Ijen Jam Berapa

Kategori Tiket Masuk Yang Harus Diketahui

Terdapat tiga kategori tiket untuk masuk ke tempat ini yaitu tiket untuk wisatawan mahasiswa atau pelajar, wisatawan luar negeri dan wisatawan lokal atau dalam negeri. Di bawah ini adalah harga-harga tiket masuk bagi Anda yang ingin mengunjunginya di hari biasa atau hari kerja:

  • Untuk harga tiket masuk wisatawan mahasiswa atau pelajar dibanderol Rp10 ribu per orang.
  • Harga tiket masuk untuk wisatawan luar negeri atau mancanegara adalah Rp150 ribu per orang.
  • Dan untuk harga tiket masuk wisatawan lokal atau dalam negeri yaitu Rp20 ribu per orang.

Lalu untuk para wisatawan yang mau tahu apakah Kawah Ijen masih aktif dengan berkunjung di hari libur atau akhir pekan maka harga tiketnya adalah sebagai berikut:

  • Untuk harga tiket masuk wisatawan pelajar atau mahasiswa adalah sebesar Rp15 ribu per orang.
  • Harga tiket masuk Kawah Ijen untuk wisatawan asing atau mancanegera adalah Rp150 ribu per orang.
  • Sementara untuk harga tiket masuk wisatawan lokal atau dalam negeri adalah Rp30 ribu per orang.

Tarif Parikir Untuk Berbagai Jenis Kendaraan

Selain harga tiket masuk, pengelola tempat wisata ini juga membanderol tariff untuk kendaraan baik roda dua atau roda empat dan sejumlah rekreasi di kawasan Kawah Ijen. Adapun tarif yang dibebankan untuk parkir kendaraan adalah sebagai berikut:

  • Untuk tarif parkir kendaraan sepeda untuk di hari libur dan hari kerja adalah Rp2 ribu per kendaraan per harinya.
  • Bagi tarif parkir untuk kuda di hari libur dan hari kerja di banderol seharga Rp1.500 per ekor per harinya.
  • Tarif parkir untuk kendaraan beroda enam di hari libur dan di hari kerja adalah Rp50 ribu per kendaraan per harinya.
  • Tarif parkir untuk kendaraan beroda dua di hari libur dan hari kerja adalah Rp5 ribu per kendaraan per hari.
  • Tarif parkir untuk kendaraan beroda empat di hari libur dan hari kerja adalah Rp10 ribu per kendaraan per harinya.

Apa Keunikan yang Dimiliki Kawah Ijen

Baca juga : Open Trip Ijen Baluran

Sekarang Anda sudah tahu apakah Kawah Ijen masih aktif yang ternyata sampai saat ini masih memiliki berbagai aktivitas vulkanis yang bisa terlihat dengan jelas. Bahkan diketahui bahwa gunung ini terakhir kali meletus pada tahun 2012 lalu. Jika Anda tertarik untuk mengunjungi Kawah Ijen bisa menghubungi agen wisata terbaik Nahwa Tour di nomor 0812.2243.1414. Kami menyediakan berbagai paket wisata dan open trip yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.

Pilihan Paket

Hubungi kami, jika ingin paket wisata secara custom